Sabtu, 04 Januari 2014

Diagnostik Non Infasif


Terdiri dari :  - Echo Kardiografi
                    - Treadmill test
                    - Holter dan  Blood Presure
                    - EKG
                    
                  
Treadmill test
Pengertian :
Treadmill test adalah uji latih jantung beban dengan cara memberikan stress fisiologis yang dapat menyebabkan abnolmalitas kardiovaskuler yang tidak ditemukan pada saat istirahat.

Dasar dasar fisiologi :
Dasar fisiologi ULJB adalah latihan dinamik . Akibat latihan dinamik suplai darah ke otot gerak akan meningkat sesuai dengan kebutuhan metabolisme yang terjadi , disanping upaya untuk mempertahankan suplai darah ke organ vital seperti otak dan jantung.

Apabila terjadi pengurangan suplai darah ke organ vital seperti jantung akan mengakibatkan perubahan pada rekaman listrik jantung (EKG), akan terlihat perubahab segmen ST berupa ST depresi atau ST elevasi .

 Indikasi :
1.     Untuk menegakkan diagnosa PJK.
2.     Untuk mengevaluasi keluhan nyeri dada , sesak dll.
3.     Untuk mengevaluasi adanya disritmia.
4.     Untuk mengevaluasi hasil pengobatan.
5.     Untuk mengevaluasi kapasitas kemampuan fungsional
Kontra indikasi :
1.     Infark miokard akut < 5 hari.
2.     unstable angina pectoris ( UAP )
3.     Hipertensi berat.
4.     Arimia yang berarti.
5.     Sesak.
6.     Vertigo.
Metode (  protokol ) yang di pakai sampai saat ini ada 2 macam :
1.     Protokol  Bruce
2.     Protokol Modifikasi Bruce.


Holter
  
Pengertian :
Holter adalah alat EKG ambulatory dengan tujuan merekam aktivitas listrik jantung selam 24 jam / 48 jam .

Indikasi :
1.     Analisa aritmia dengan keluhan :
a.     Synope
b.     Near Syncope 
c.      Palpitasi
d.     Sleep Apnea
e.      Sering pusing .
2.     Evaluasi fungsi Pace maker .
3.     Evaluasi obat-obatan misalnya obat anti aritmia
4.     Pre OP dan Post OP pada operasi jantung
5.     Pasien dengan hemodialisis: cuci darah
6.     Kasus Neurologi, di mana dicurigai adanya transient AF/Flutter misalnya pada stroke
7.     Pada penyakit-penyakit jantung, di mana dicurigai adanya aritmia, misalnya pada Mitral Regurgitasi, Aortic Valve Prosthesis
8.     Analisa iskemia miokard pada pasien yang tidak dapat dilakukan treadmill test (misalnya tidak mampu berjalan) dengan keluhan napas pendek, sakit dada, cepat lelah.


Ambulatory Blood Presure Monitoring ( ABPM )

Pengertian:
ABPM adalah suatu alat ambulatory dengan tujuan merekam Blood Presure selama 24 jam.

Indikasi :
1.     Hipertensi
2.     White Cost Hypertension .
3.     Evaluasi obat.
Elektrokardiografi

Elektrokardiografi adalah ilmu yang mempelajari aktivitas listrik jantung . Sedangkan elektrokardiogram (EKG) adalah suatu grafik yang menggambarkan rekaman listrik jantung. Kegiatan listrik jantung dalam tubuh dapat di catat dan di rekam melalui elektrode yang di pasang pada permukaan tubuh.

EKG sangat berguna dalam membantu menegakkan diagnosa penyakit jantung seperti :
1.     Gangguan irama jantung ( disritmia )
2.     Iskemia
3.     Hipertrofi
4.     Infark Miokard.

Sandapan EKG
Terdapat 2 jenis sandapan ( lead ) pada EKG antara lain :
1.     Sandapan bipolar :
Merekam perbedaan potensial dari 2 elektrode yang ditandai dengan
Sandapan I yaitu antara tangan kanan ( RA ) dengan tangan kiri ( LA ).
Sandapan II yaitu antara tangan kanan ( RA ) dengan kaki kiri ( LL )
Sandapan III yaitu antara tangan kiri ( LA ) denagn kaki kiri ( LL )
2.     Sandapan Unipolar
Sandapan unipolar terdiri dari :
a.     Ekstremitas :
1)    Sandapan AVR  yaitu merekam listrik tangan kanan diman tangan kiri dan kaki kiri membentuk elektrode indeferen.
2)    Sandapan AVL yaitu merekam potensial listrik tangan kiri dimana tangan kanan dan kaki kiri membentuk elektrode indeferen.
3)    Sandapan AVF yaitu merekam potensial listrik pada kaki kiri dimana tangan kanan dan tangan kiri membentuk elektrode indeferen.
b.    Prekordial : Sandapan 
V1 : interkostal IV sternal kanan
              V2 : interkostal IV sternal kiri
              V3 : pertengahan antara V2 dan V4
              V4 : interkostal V garis midklavikula kiri
              V5 : sejajar V4 garis aksila depan
              V6 : sejajar V4 garis aksila tengah .


Tidak ada komentar:

Posting Komentar